Halo teman-teman semuanya, kali ini saya mendapatkan tugas membuat blog dari guru TIK di sekolah kita yaitu pak.Andi. Di postingan kali ini saya akan memperkenalkan kepada kalian semua, tentang sekolah SMPK Santa Maria 2 Malang.Mau tahu kelanjutannya? simak terus ya!, untuk postingan kali ini saya akan memperkenalkan ekstrakulikuler apa saja yang ada di SMPK Santa Maria 2!
Sebelum memasuki penjelasan dan semacamnya, saya akan memulainya terlebih dahulu dengan pendahuluan. SMPK Santa Maria 2 merupakan salah satu sekolah yang terkenal didaerah sekitar Malang ataupun luar daerah, sekolah ini terkenal karena banyaknya prestasi non-akademik yang diraih oleh para siswa siswi.
Di SMPK Santa Maria 2 terdapat beragam jenis ekstra , salah satu contohnya yaitu BAND, disini siswa siswi diperbolehkan untuk membentuk band dan dapat tampil untuk menunjukkan bakat mereka dibidang musik!
Selain ekstra BAND terdapat juga ekstra DANCE, dimana para siswa siswi yang berpotensi dalam bidang menari dapat bebas mengekspresikan diri dalam kegiatan tersebut.
Berikut ini merupakan expo ektrakulikuler SMPK Santa Maria 2 Malang pada tahun 2021. Berikut saya akan memberikan kredit kepada penanggung jawab dan akomodasi :
Penanggung Jawab :
Sr. M. Dorothea, SPM, M.Pd
Shooting Editing:
Joseph Andiek Kristian, S.Pd. S. Kom
Hendrik Kiswanto, S.Pd
God Life Endob Mesak, S. Pd
Deka Nanda Kurniawati, S. Pd
Permata Nugrahani, S. Pd
Bernadetha Devia Tindy Noveyra, S.Pd
Akomodasi
Agatha novenia Bintang Prieska, S.Pd\
Terdapat anak-anak yang bermain di suatu taman, di taman itu terdapat perosotan berwarna biru yang indah diikuti dengan ayunan yang berwana-warni kesukaan para anak-anak disana. Gadis itu juga datang untuk bermain dengan yang lain. Akan tetapi Ia terlalu malu untuk ikut bermain dengan mereka. Terdapat seorang anak yang sangat disenangi oleh orang-orang disana, orang itu mendatangi gadis itu, "mengapa kamu tidak ikut bermain juga?", tanya orang itu dengan wajah polosnya. Akan tetapi gadis itu menjawab "Kamu tidak terlihat senang dengan mereka", orang itu kebingungan dengan jawaban sang gadis dan memutuskan untuk meninggalkannya. Keesokan harinya gadis itu kembali lagi ke taman tersebut, mereka bertemu lagi. "Kamu disini lagi?", tanya orang itu kepada sang gadis. Akan tetapi gadis itu tidak menjawab, mereka pada akhirnya berpisah. Pada hari berikutnya gadis itu berkunjung lagi, taman itu memiliki perosotan yang berkarat , begitu juga dengan ayunannya, daun-daun beguguran. Masih musim gugur. Akan tetapi kali ini mereka tidak bertemu lagi, gadis itu memandang ke bawah dan berkata. "Aku kembali lagi pada musim gugur juga, masih sama seperti biasa tidak memiliki teman bermain. Terima kasih sudah mau menjadi teman bermainku, pada musim gugur ini", gadis itu pergi meninggalkan bunga di taman itu.
Kisah ini berakhir pada musim gugur tahun 2024.
"Taman tersebut merupakan saksi bahwa kita pernah bertemu sebelumnya."